BOLMONGKAB.GO.ID – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Provinsi Sulut Nazarudin Yusuf resmi melantik sekaligus mengukuhkan penguruss Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bolmong periode 2017-2022, di ruang pertemuan Kantor Bupati Bolmong.
Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow berpesan pada Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah untuk menerapkan filosofi sapu lidi.
“Saya selaku pemerintah sangat memberi apresiasi kepada pengurus Muhammadiyah Bolmong, yang hari ini sudah dilantik. Ini akan menjadi tim yang solid dan mudah untuk mengerjakan sesuatu,” ujarnya dalam sambutan pelantikan pengurus, Senin (22/1) di kantor bupati.
Yasti juga berpesan agar segera merencanakan program kerja sesuai AD/ART dengan tetap koordinasi dengan pimpinan wilayah Sulut.
Pengurus juga menjadi pioner untuk menyelesaikan masalah sosial yang tak sesuai dengan syariat, khusus untuk Islam di Bolmong. Yasti juha berharap pengurus bisa membantu tugas umum pemerintahan.
” Selalu jalin silahturahmi dengan tetap menjunjung toleransi beragama untuk Bolmong hebat, sejahteran ama dan damai,” jelasnya.
Bupati menyampaikan sambutan ini usai pelantikan pengurus oleh Ketua Muhammadiyah Sulut, Nasruddin Yusuf yang juga Sekretaris Umum MUI Sulut.
Nasruddin dalam sambutannya mengatakan Muhammadiyah menjadi satu di antara organisasi tertua di Indonesia. Sudah 105 tahun, terbentuk sebelum kemerdekaan.
“Bertahan slama ini karena banyak yang ikhlas bermuhammadiyah. Sudah teruji 105 tahun. Muhammadiyah menjadi tempat amal sesuai kapasitas,” ucapnya.
Mewakili pengurus, ia mengucapkan terima kasih kepada Bupati Bolmong yang banyak membantu. “Kami tak bisa membalas, hanya Allah yang bisa membalas,” jelasnya.
Ada total 32 pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Aisyiyah, Pemuda Aisyiyah dan Nasyiatul Aisyiyah yang dilantik. Masing-masing organisasi ada delapan pengurus inti. (kominfo_bm)
